Dalam menghadapi gempa terkadang kita sering panik, padahal
seharusnya kita tidak perlu panik. Gempa bumi adalah peristiwa
bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba
yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi. Nah
setelah kita mengetahui apa itu gempa maka kita juga harus tahu tindakan
apa saja yang harus kita lakukan saat terjadi gempa. Oke simak tips
berikut ini :
• Jika di dalam ruangan
1. Cari tempat berlindung yang aman
2. Lindungi badan dan kepala dari reruntuhan atau benda yang kemungkinan mudah jatuh. (berlindung di bawah meja, kursi, tempat tidur, dll)
3. Jika tidak ada benda-benda diatas maka berlindunglah di sudut ruangan, karena sudut ruangan mempunyai kontruksi yang bagus sehingga aman untuk tempat berlindung.
4. Lari keluar ruangan ( jika memungkinkan)
5. Ikuti petunjuk dari pegawai gedung atau satpam
• Jika ada di dalam lift
1. Jika anda merasakan getaran gempabumi saat berada di dalam lift, Pencet tombol darurat untuk memanggil operator Lift.
2. Ketika lift berhenti, keluar dan mengungsilah.
3. Jika anda terjebak dalam lift, hubungi manajer gedung dengan menggunakan interphone jika tersedia.
4. Jika sampai gempa selesai Anda masih terjebak dalam lift, hubungi orang terdekat siapapun yang Anda kenal agar Anda dievakuasi. Selama Anda terjebak, Anda harus berhemat udara. Jangan panik dan jangan bernapas terlalu cepat. Tetaplah berteriak minta tolong.
• Jika berada di luar ruangan
1. Hindari gedung, tiang listrik, tebing terjal, papan reklame, pohon, dll yang dapat roboh menimpa Anda.
2. Segera cari area terbuka.
3. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
• Jika sedang mengendarai kendaraan
1. Segera pinggirkan kendaraan di tempat terbuka.
2. Jangan memarkir kendaraan di dekat pohon, tiang listrik, bangunan, dll.
3. Jangan berhenti di atas atau di bawah jembatan.
4. Segera keluar dari kendaraan dan cari tempat terbuka
• Jika sedang dalam kereta api
1. Berpeganganlah dengan erat pada tiang sehingga anda tidak akan terjatuh seandainya kereta dihentikan secara mendadak
2. Bersikap tenang dan ikuti petunjuk dari petugas kereta
• Jika berada di Pantai
Jika Anda merasakan getaran dan tanda-tanda tsunami tampak, segera menuju dataran tinggi.Tanda-tanda tsunami yang umum adalah terjadi getaran sebelumnya, air laut surut drastis, terdengar suara gemuruh, burung-burung beterbangan menjauhi pantai, perubahan gerak angin dan tekanan udara yang tidak biasa, binatang-binatang terlihat gelisah.
• Jika berada di daerah Bukit atau Gunung
Ada kemungkinan terjadi tanah longsor. Menjauhlah langsung ke tempat terbuka. Hindari tebing, pepohonan, sutet, jembatan, dsb.
• Jika di dalam ruangan
1. Cari tempat berlindung yang aman
2. Lindungi badan dan kepala dari reruntuhan atau benda yang kemungkinan mudah jatuh. (berlindung di bawah meja, kursi, tempat tidur, dll)
3. Jika tidak ada benda-benda diatas maka berlindunglah di sudut ruangan, karena sudut ruangan mempunyai kontruksi yang bagus sehingga aman untuk tempat berlindung.
4. Lari keluar ruangan ( jika memungkinkan)
5. Ikuti petunjuk dari pegawai gedung atau satpam
• Jika ada di dalam lift
1. Jika anda merasakan getaran gempabumi saat berada di dalam lift, Pencet tombol darurat untuk memanggil operator Lift.
2. Ketika lift berhenti, keluar dan mengungsilah.
3. Jika anda terjebak dalam lift, hubungi manajer gedung dengan menggunakan interphone jika tersedia.
4. Jika sampai gempa selesai Anda masih terjebak dalam lift, hubungi orang terdekat siapapun yang Anda kenal agar Anda dievakuasi. Selama Anda terjebak, Anda harus berhemat udara. Jangan panik dan jangan bernapas terlalu cepat. Tetaplah berteriak minta tolong.
• Jika berada di luar ruangan
1. Hindari gedung, tiang listrik, tebing terjal, papan reklame, pohon, dll yang dapat roboh menimpa Anda.
2. Segera cari area terbuka.
3. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
• Jika sedang mengendarai kendaraan
1. Segera pinggirkan kendaraan di tempat terbuka.
2. Jangan memarkir kendaraan di dekat pohon, tiang listrik, bangunan, dll.
3. Jangan berhenti di atas atau di bawah jembatan.
4. Segera keluar dari kendaraan dan cari tempat terbuka
• Jika sedang dalam kereta api
1. Berpeganganlah dengan erat pada tiang sehingga anda tidak akan terjatuh seandainya kereta dihentikan secara mendadak
2. Bersikap tenang dan ikuti petunjuk dari petugas kereta
• Jika berada di Pantai
Jika Anda merasakan getaran dan tanda-tanda tsunami tampak, segera menuju dataran tinggi.Tanda-tanda tsunami yang umum adalah terjadi getaran sebelumnya, air laut surut drastis, terdengar suara gemuruh, burung-burung beterbangan menjauhi pantai, perubahan gerak angin dan tekanan udara yang tidak biasa, binatang-binatang terlihat gelisah.
• Jika berada di daerah Bukit atau Gunung
Ada kemungkinan terjadi tanah longsor. Menjauhlah langsung ke tempat terbuka. Hindari tebing, pepohonan, sutet, jembatan, dsb.
*sumber : https://kumparan.com
