INFOUNP.COM - Organisasi akan mampu meningkatkan kualitas mahasiswa.
Untuk itu Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UNP mendorong mahasiswa untuk
ikut berorganisasi. Di FIS sendiri sudah banyak mahasiswa yang ikut
berorganisasi hal itu dibuktikan dengan dilantiknya sembilan Unit
Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKMF), Rabu (22/6) di Gedung FIS.
“Pembentukan UKM ini sebuah upaya dari mahasiswa. Mereka sudah lama
menginginkannya. Namun baru sekarang baru bisa kami mewadahinya. Hal
itu tidak terlepas dari kesanggupan Wakil Dekan III Hendra Naldi,” ujar
Dekan FIS Syafri Anwar usai melantik sembilan UKMF.
Syafri Anwar sendiri mendorong mahasiswa untuk mengikuti organisasi.
Menurutnya banyak manfaat yang akan didapat oleh mahasiswa jika ikut
berorganisasi.
“Organisasi itu sangat penting bagi mahasiswa sebab bisa meningkatkan kualitasnya,” bebernya.
“Keberhasilan seseorang tersebut tidak hanya melalui akademik saja,
namun juga kemampuan jamak lainnya seperti disiplin, motivasi dan
lainnya yang didapatkan melalui organisasi,” tambahnya.
Dengan banyaknya organisasi di FIS akan membuat banyak pilihan bagi mahasiwa untuk mengembangkan kemampuan dirinya.
“Namun saya meminta mereka jangan sampai ego sentris yang hanya
mengedepankan organisasinya saja. Saya berharap dengan banyaknya
organisasi ini tidak menjadi pemecah antar mahasiswa namun menjadi
pemersatu,” ungkapnya.
Organisasi baru yang dilantik adalah Sosial Kreatif Enterpreneur
(SKE), Sudut Kampus (organisasi diskusi dan debat), Hamka Dive (Selam),
Wadah Kesenian Mahasiswa (Wakesma), GenRe (Generasi Berencana),
Pengiat Alam Kampus (Pakam), Nature Activity Field and Study (Nafas),
LP2KM (Lembaga Pers dan Penerbitan Kampus Merah) dan WPIK (Wadah
Pengkajian Ideologi dan Konsitusi).
“Jika para pengurus organisasi ini banyak yang meleceng dan tidak
sesuai dengan tujuan awal dari pendirianya maka akan kami hapuskan,”
bebernya lagi.
Meski begitu, Syafri Anwar tidak akan mewajibkan mahasiswa baru untuk mengikuti organisasi.
“Kami akan mendorong mahasiswa baru untuk mengikuti organisasi. Mereka
bisa memilih organisasi yang ada sesuai dengan yang mereka mau,”
tutupnya.
*Sumber : Haluan