![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ-H6wHhQT39YlcC4rme4ypZN3RPNHHIn5OGDIF39LejqD53aqqSmhzM9EtmJ9wbvh1JWD8FxmT8XCXeop80eZ4pms-pJVKbBHP2uvjg1pdRuSRWPSM69F1pvEnLkYd9evCViXjEwxMyvp/s1600/Download-logo-unp-coreldraw-eps-format.png)
Infounp.Com - Fakutas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang (UNP) dalam waktu dekat akan menjalin kerjasama dengan Pemko Padang untuk melakukan pembinaan terhadap masyarakat kawasan pantai Padang. Hal ini dilakukan guna memberikan pemahaman pada masyarakat bagaimana memanfaatkan peluang sebagai daerah wisata.
Dekan Fakutas Pariwisata dan Perhotelan UNP Dra Ernawati mengatakan, Padang menjadi salah satu tujuan utama kunjungan wisata baik pengunjung yang datang dari dalam provinsi maupun luar negeri. ia melihat, objek wisata yang ada di Padang dominannya di kawasan pantai untuk itu ia ingin menjadi perpanjangan tangan dari pemerintahan untuk mewujudkan Sumbar khususnya Padang sebagai kota pariwisata tujuan.
“Saya melihat pariwisata di Padang sangat berpotensi untuk berkembang, hanya saja pelayanan dan pengelolaannya belum maksimal. Ditambah lagi masyarakat sekitar tidak memanfaatkan secara baik kesempatan dan peluang, misalnya untuk berdagang atau menjadi guide. Selain itu, masih adanya perlakuan oknum yang membuat pengunjung tidak nyaman,” ungkapnya.
Dekan Fakutas Pariwisata dan Perhotelan UNP Dra Ernawati mengatakan, Padang menjadi salah satu tujuan utama kunjungan wisata baik pengunjung yang datang dari dalam provinsi maupun luar negeri. ia melihat, objek wisata yang ada di Padang dominannya di kawasan pantai untuk itu ia ingin menjadi perpanjangan tangan dari pemerintahan untuk mewujudkan Sumbar khususnya Padang sebagai kota pariwisata tujuan.
“Saya melihat pariwisata di Padang sangat berpotensi untuk berkembang, hanya saja pelayanan dan pengelolaannya belum maksimal. Ditambah lagi masyarakat sekitar tidak memanfaatkan secara baik kesempatan dan peluang, misalnya untuk berdagang atau menjadi guide. Selain itu, masih adanya perlakuan oknum yang membuat pengunjung tidak nyaman,” ungkapnya.
*Sumber:Haluan