“Memang pembangunan dua gedung itu belum dilanjutkan sampai saat ini, karena belum ada anggarannya,” kata Humas UNP Amril Amir, Kamis (31/3).
Gedung yang dibangun di FPBS adalah gedung untuk perkantoran jurusan bahasa yang telah dirobohkan. “Sebelumnya di tempat itu adalah perkantoran jurusan bahasa, kemudian dirobohkan untuk dibangun gedung baru. Sampai sekarang yang telah diselesaikan pondasi,” ujarnya.
Sementara untuk gedung di MKU, lanjutnya, adalah gedung untuk perkuliahan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan umum. “Untuk gedung perkuliahan MKU itu, yang telah selesai juga pondasinya,” lanjutnya.
Meskipun demikian, ia tidak mengetahui secara rinci anggaran serta tahapan pembangunan kedua gedung itu. “Pengerjannya tahun jamak, dana berasal dari APBN. Namun besaran anggaran serta tahun pembangunan awalnya saya kurang jelas, itu kewenangan Pembantu Rektor (PR) II,” jelasnya.(aci)
sumber:singgalang
Meskipun demikian, ia tidak mengetahui secara rinci anggaran serta tahapan pembangunan kedua gedung itu. “Pengerjannya tahun jamak, dana berasal dari APBN. Namun besaran anggaran serta tahun pembangunan awalnya saya kurang jelas, itu kewenangan Pembantu Rektor (PR) II,” jelasnya.(aci)
sumber:singgalang